bila rindu berbisik
hati jadi tak keruan
jiwa bergelodak makin kencang
bimbang pula ia berterusan
aku cuba lari dari situasi ini
curiga semputku datang lagi
pernah sekali aku menangisi
cukuplah itu buat terakhir kali
kemana lagi harus kulari
keutara selatan telah ku rentasi
namun kini dirimu muncul lagi
dalam khayalanku juga imaginasi
sukar untuk ku mengerti
keadaan ini sangat perit sekali
engkau tiada lagi disisi
tapi detik itu masih lagi kuingati
pedih untuk aku ungkapkan
tapi bila ia dipendam makin kelat
aku tak mampu lagi berdiri
cuma bisa kaku sendiri
kepada dirimu kutuju puisi ini
harap agar kau dapat mengerti
aku disini bukan menanti
tapi yang pasti cuma bisa bermimpi
boneca cela~
2.10.2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2.10.2009
saat bulan berbicara-
bila rindu berbisik
hati jadi tak keruan
jiwa bergelodak makin kencang
bimbang pula ia berterusan
aku cuba lari dari situasi ini
curiga semputku datang lagi
pernah sekali aku menangisi
cukuplah itu buat terakhir kali
kemana lagi harus kulari
keutara selatan telah ku rentasi
namun kini dirimu muncul lagi
dalam khayalanku juga imaginasi
sukar untuk ku mengerti
keadaan ini sangat perit sekali
engkau tiada lagi disisi
tapi detik itu masih lagi kuingati
pedih untuk aku ungkapkan
tapi bila ia dipendam makin kelat
aku tak mampu lagi berdiri
cuma bisa kaku sendiri
kepada dirimu kutuju puisi ini
harap agar kau dapat mengerti
aku disini bukan menanti
tapi yang pasti cuma bisa bermimpi
boneca cela~
hati jadi tak keruan
jiwa bergelodak makin kencang
bimbang pula ia berterusan
aku cuba lari dari situasi ini
curiga semputku datang lagi
pernah sekali aku menangisi
cukuplah itu buat terakhir kali
kemana lagi harus kulari
keutara selatan telah ku rentasi
namun kini dirimu muncul lagi
dalam khayalanku juga imaginasi
sukar untuk ku mengerti
keadaan ini sangat perit sekali
engkau tiada lagi disisi
tapi detik itu masih lagi kuingati
pedih untuk aku ungkapkan
tapi bila ia dipendam makin kelat
aku tak mampu lagi berdiri
cuma bisa kaku sendiri
kepada dirimu kutuju puisi ini
harap agar kau dapat mengerti
aku disini bukan menanti
tapi yang pasti cuma bisa bermimpi
boneca cela~
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment